Pada dasarnya ikan arwana adalah ikan yang tahan terhadap penyakit, namun apabila penanganannya tidak segera dan sesuai dengan prosedur maka bisa jadi penyakit semakin ganas dan bisa menyebabkan kematian pada jenis penyakit tertentu.
Adapun penyakit yang sering menjakiti ikan arwana adalah sebagai berikut :
1) Jamuran
Penyakit jamuran pada ikan arwana biasanya disebabkan oleh lingkungan yang sangat kotor, air jarang diganti, kapas filter tidak pernah dicuci/diganti, kotoran ikan yang tidak pernah disedot. tanda-tanda ikan terkena jamur adalah kehitaman pada punggung, dan diawali dengan adanya seperti kapas putih di atas punggung lama kelamaan akan berubah menjadi hitam.
cara pengobatannya adalah dengan cara ganti kapas filter, ganti air 90% dengan air baru yang sudah diendapkan atau lebih bagus dengan air galon aqua. kasih garam ikan secukupnya, heater setel 30 derajat, kasih obat pomate. setelah 3 hari biasanya jamur akan luntur.
2. Mata Berkabut
Mata berkabut atau “Cloudy Eye” ditandai dengan memutihnya selaput mata ikan. Permukaan luar mata tampak dilapisi oleh lapisan tipis berwarna putih.
Secara umum gejala ini disebabkan oleh kondisi kualitas air yang memburuk, terutama sebagai akibat meningkatnya kadar amonia dalam air. Apabila gejala mata berkabut terjadi, makah hal yang harus dicurigai terlebih dahulu adalah kondisi air.
cara pengobatanya : ganti air 90% heater seat 30 derajat, pomate, garam ikan secukupnya, biasanya 3 hari akan rontok. kalau tidak cepat ditangani bisa mengakibatkan kebutaan pada arwana anda.
3. Mogok Makan
Arwana yang mogok makan biasanya terlalu sering diberi kelabang hidup. Mereka akan enggan menerima makanan lain, juga kelabang yang sudah mati. Jika sudah seperti ini maka puasakan arwana selama kurang lebih seminggu jangan diberi makan apapun. ganti air 3x dalam seminggu. Kemudian berilah makanan jenis lain misalnya jangkrik, udang hidup dulu.
Alternatif lainnya adalah dengan memberikan sebutir obat Hobbi Fishes ke dalam 200 liter air yang sering dipakai untuk tempat arwana bersemayam. Obat berbentuk kapsul ini berkhasiat untuk menyembuhkan stres dan berbagai penyakit serta untuk merangsang nafsu makan arwana. Pilihan terakhir berikan kelabang seminggu sekali berselang seling dengan jenis makanan lain.
4) Dubur Ikan merah dan Membengkak
Penyakit ini juga disebut dengan ambian. penyakit ini biasanya disebabkan oleh makanan yang kurang higienis dan biasanya makan ulat jerman yang tidak dibersihkan dulu. cirinya adalah di bagian dubur ada daging merah yang keluar.
cara pengobatannya adalah dengan puasakan ikan secukupnya sampai hilang daging yang keluar. kalau diperlukan ikan dibius dipotong ambiennya.
5) Kembang Sisik (Dropsy)
pengalaman mengobati penyakit ini dalam 1 hari 7 ikan yang kena penyakit ini, bisa dibayangkan betapa puyengnya, tapi alhamdulillah bisa selamat semua ikannya.
penyakit ini adalah penyakit yang paling ditakuti oleh para penghoby karena bisa menyebabkan kematian.
Penyakit ini disebabkan 2 hal : yaitu kondisi air yang tidak bagus dan bakteri jelek.
cirinya adalah sisik ikan pada buka seperti nanas kalau sudah parah.
untuk yang disebabkan oleh kondisi air bisa diatasi dengan heater 32 derajat, garam ikan, ganti air yang bebas bakteri (air galon aqua). 2 hari biasanya balik semula.
untuk yang disebabkan oleh bakteri cirinya sisik pada terbuka dan kemerah merahan. cara mengatasinya adalah dengan heater 32 derajat, air harus steril pakai air aqua galon untuk sementara, pendekkan air sebadan ikan, kasih gelembung yang banyak, kasih anti biotik tetraciclyn 2 butir, kalau sudah parah 4 butir, dan apabila air sudah keruh keunguan ganti airnya dengan aqua galon juga supaya ikan tidak keracunan obat, dan jangan lupa buang muntuk putih-putihnya. sediakan oksigen murni bila kondisi ikan sudah ngap ngap.
6) Ikan Kembung
Mendengar nama penyakitnya bikin ketawa ya….ikan kok bisa kembung, he he…jangan salah penyakit ini bisa mengakibatkat kematian lho….
penyebab ikan kembung adalah keracunan pada air, biasanya air terlalu panas, dan juga yang sering terjadi adalah ketika memindahkan ikan ke aquarium tanpa (kurang) puasa dan keracunan air, perbedaan suhu air yang drastis, atau juga ikan habis lompat indah keluar aquarium cukup lama.
ciri-cirinya adalah punggung ikan yang berada di atas air, seperti kapal selam yang berada di permukaan air. semakin parah sakitnya maka punggung akan semakin naik di permukaan.
cara mengobatinya adalah pendekkan air sebadan ikan, sterilkan air dengan aqua galon asli, pasang heater 32 derajat, kasih anti biotik tetraciclyn, kasih oksigen murni. kalau ikan sudah bisa mengeluarkan kotoran tanda sudah mulai membaik.
pengalaman saya mengobati ikan kembung di bak fiber yang cukup besar, bisa dibayangkan pergantian air galon aqua habis berapa galon, he he tapi alhamdulillah masih bisa tertolong.
7) Gigit Ekor
Penyakit ini disebabkan oleh ikan yang stress berat, biasanya ikan sering dipindah pindah, dari tempat yang besar ke tempat yang lebih kecil tanpa didahului dengan puasa. gejalanya adalah ikan berenang dengan muter muter tanpa aturan dengan menggigit ekornya sendiri, sehingga ekor tampak robek-robek.
penyakit ini susah untuk disembuhkan karena ikan sudah keasikan memakan ekornya sendiri. biasanya untuk mengatasi supaya ikan tidak banyak menggigit ekornya adalah dengan mengcomtanknya supaya lupa dengan menggigit ekornya.
8) Tutup Insang Melengkung
Penyakit ini disebabkan oleh kekurangan oksigen pada aquarium atau disebabkan oleh kondisi air yang sangat dingin.
cara mengatasinya adalah dengan memperbanyak gelembung dan sering ganti air. kalau diperlukan operasi insang ikan dengan menggunting kecil kecil.
9) Swim Bladder / Berenang Nungging
Penyakit ini disebabkan oleh pemberian makanan yang tidak teratur dan biasanya sekali memberi makan langsung kenyang, hal ini justru akan menyebabkan gelembung renang ikan akan pecah.
cirinya adalah ikan berenangnya nungging yaitu kepala di bawah dan ekor ke atas. kalau sudah seperti ini maka ikan arwana harganya sangat turun sekali, dan tidak bisa diobati.
cara mengatasinya adalah dengan memendekkan air se badan ikan supaya tidak menyiksa dan juga kasih gelembung yang disemprotkan.
Demikian penyakit arwana yang sering dijumpai, semoga bisa terhindar. dan semoga tulisan ini bisa bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar